Pasti kebanyakan dari Anda sudah pernah membaca istilah SSL, kepanjangan dari Secure Sockets Layer. Tapi bagaimana dengan istilah TLS? Dan sadarkah Anda mengapa setiap URL harus diawali dengan HTTPS dengan ikon gembok di sampingnya?

Mari, kita bahas satu-satu si “penjaga gerbang” yang bikin aktivitas di internet jadi lebih aman dan memahami Apa itu TLS dan Cara Kerjanya.

Apa itu TLS?

TLS adalah singkatan dari Transport Layer Security. Gampangnya, TLS itu teknologi yang membuat pertukaran data antara kita (user) dan server (website) menjadi aman. Tanpa TLS, semua informasi yang kamu kirim—mulai dari password, nomor kartu kredit, sampai isi chat—bisa aja “dibaca” sama orang jahat (alias hacker) di tengah jalan.  Jadi, TLS ibaratnya seperti jalan rahasia yang dienkripsi antara browser kita dan server tujuan, sehingga hanya user dan server itu yang paham isi pesannya.

Gimana Cara Kerja TLS & Seberapa Pentingnya Buat Website?

Begini kira-kira langkah kerja TLS dalam versi sederhana:

1. Salaman dan Berkenalan

Saat membuka website, browser dan server melakukan semacam “salaman”. Mereka saling memperkenalkan diri dan memilih jenis enkripsi apa yang akan digunakan.

2. Bertukar Kunci Rahasia

Setelah salaman, mereka tukaran kunci rahasia yang hanya diketahui mereka berdua. Kunci ini nantinya dipakai buat mengamankan dan membuka pesan (data).

3. Pengiriman Data

Barulah pertukaran data dimulai. Semua pesan dari browser ke server (dan sebaliknya) dienkripsi. Artinya, meskipun ada yang menyadap di tengah jalan, yang mereka lihat hanya “kode acak” yang tidak bisa dibaca.

4. Selesai dengan Aman

Setelah obrolan selesai, sesi TLS ditutup, dan semua data tetap aman tersimpan tanpa bocor ke mana-mana.

Intinya, TLS bukan cuma soal keamanan, tapi juga soal kepercayaan. Ini beberapa alasannya:

  • Melindungi data pengguna dari pencurian.
  • Meningkatkan peringkat SEO di Google.
  • Membuat pengunjung merasa lebih aman, khususnya saat melakukan transaksi online.
  • Membuat bisnis terlihat lebih profesional.
SSL vs TLS

Lalu, Apa Bedanya TLS dan SSL?

SSL adalah pendahulunya TLS. Banyak yang masih menyebutnya “Sertifikat SSL” karena sudah sangat terkenal di dunia keamanan website. Baca selengkapnya seputar SSL bisa klik di sini ya!

Tips Mudah Mengaktifkan TLS

1. Pilih penyedia hosting yang menyediakan sertifikat SSL/TLS.

2. Aktifkan HTTPS di pengaturan domain/website Anda.

3. Cek status TLS menggunakan tools yang ada.

Menjadi Bagian Internet yang Aman dengan TLS

Di balik tampilan dari sebuah website, ternyata ada teknologi canggih seperti TLS yang bekerja keras menjaga keamanan website dari berbagai serangan digital. Meski sering kali tidak terlihat, TLS selalu memastikan penggunanya agar bisa berselancar di internet dengan aman dan tenang.

Jadi tunggu apalagi? Segera jadikan website Anda lebih dipercaya oleh pengunjung dan mudah ditemukan pada mesin pencari dengan promo spesial Sertifikat SSL. Untuk info lebih lanjut silahkan kunjungi website jualsslmurah.com atau hubungi nomor whatsapp kami.